Lampu HID Kelebihan dan Kekurangan

Lampu HID (High Intensity Discharge) adalah lampu yang dilengkapi dengan teknologi arus terukur yang menghasilkan cahaya lebih terang. Lampu ini diklaim sangat ampuh untuk pengganti lampu standar halogen kendaraan yang sudah meredup atau bagi ingin visibilitas lebih tinggi saat berkendara dimalam hari.

Untuk pemasangan HID, bohlam asli dilepas, lalu diganti dengan bohlam HID. Untuk menghidupkan bohlam ini, harus ada wiring set + balast.

Anda juga bisa menambahkan angel eyes untuk memperindah pancaran lampu dari headlamp anda. Baca tentang angel eyes dan demon eyes.

Kelebihan Lampu HID:

1. Suhu warna bervariasi dari 3000k  sampai 12000k dan diantara keduanya 6000k yang terdekat dengan cahaya matahari. Padahal, HID memiliki lebih banyak komposisi warna biru dan putih sehingga meningkatkan keterlihatan pantulan tanda dijalan.
2. Kecerahan hampir tiga kali lipat cahaya lampu standard yang jelas dapat meningkatkan penglihatan driver selama malam, hujan maupun berkabut.
3. Pancaran cahaya dua kali daripada cahaya lampu standard. Selain itu, dalam aspek energi listrik ditransfer ke energi cahaya, efisiensi sekitar 70% lebih tinggi dari cahaya lampu standard. HID, lebih aman untuk mengemudi karena cahaya dapat memperluas penglihatan pengemudi.
4. Cahaya HID dapat menghemat setengah energi listrik. HID hanya 35W sementara cahaya Halogen rata-rata 60W.
5. Tidak ada filamen cahaya HID sehingga tidak ada dumping. Oleh karena itu, kemampuan pelayanan lebih lama dari pada cahaya halogen. Secara umum, Lampu ini dapat melayani seluruh kebutuhan mobil.
6. Apabila ada kerusakan dalam lampu HID, secara bertahap akan padam tidak mati secara tiba-tiba. Sehingga Driver memiliki cukup waktu untuk parkir mobil ke tepi jalan.
7. Lampu HID juga memiliki daya tahan yang cukup awet, lama, dan tidak mudah putus. Hal ini karena ada sistem tahanan yang ditanamkan pada rangkaian lampu sehingga dapat mempertahankan kondisinya dengan baik.

Kekurangan Lampu HID:

1. Cahaya kurang kental. Biasanya ada dua alasan. Salah satu alasan adalah reflektor headlamp tidak cocok dengan lampu atau kesalahan dalam penyetelan atau pemasangan lampu.
2. Pemasangan lebih susah dan kalau tidak tepat bisa merusak lampu.
3. Lampu ini dapat terbakar karena aliran arus awal yang tinggi sehingga mengakibatkan gangguan elektromagnetik. Untuk menghindari gangguan tersebut, Anda perlu menjaga ballast HID jauh dari motor atau mengganti ballast dengan aliran arus lebih rendah.